Bermain

Label:

Giana adalah seorang anak peternak yang tinggal diBelanda. Ia tinggal dijalan Zacrots sebelah rumahnya yang sedang ada kandang Kuda,Kelinci,babi,Ayam,Sapi dan anjing sebagai penjaga gudang.
Ibu Giana berumur 44 sedangkan Ayah Giana umurnya jauh lebih muda yaitu 39  Giana berumur 12. Ibu Giana tidak bekerja karena  kaki kanan yang lumpuh. Bapak Giana bekerja sebagai peternak biasa ia menjual telor ayam, menjual susu sapi,tenaga kuda sebagai tumpangan pembeli biasa datang langsung ke kandang. Tetangga rumah Giana pun pernah membeli sesuatu dari Kandang mereka. Tapi tetangga tetangga Giana yang masih anak anak suka sekali ketika mereka pulang sekolah mengolok Giana anak kampungan karena tidak sekola dari kecil sampai sekarang. yang pasti Giana kesal pada anak tersebut.Giana bekerja sebagai peternak Giana membantu ayahnya.
Pada suatu hari Giana jatuh sakit demam jadi ayahnya bekerja beternak sendirian tanpa dibantu.                     dan telur telur ayam dan susu sapi mereka hilang ketika ayah Giana memeriksa ke kandang."hm...kalau tidak ada Giana pasti semua hancur dalam peternakan"kata ayah Giana ketika memeriksa apa saja yang hilang.
akhirnya ia memanggil Bobi anjing mereka yang jinak. "Bobi   jaga kandang yah...saya mau ke dalam rumah"
ketika di kamar Giana ayah Giana menceritakan perternakannya itu "Giana.....peternakan kita kemalinggan telur,susu diambil orang"kata ayah pada Giana. " APa!!...Ohh...panggil polisi cepat!!!!" "Giana jangan setes ya.. kamu masih muda lho...ayah juga tidak tau siapa yang mencurinya".
ketika 3 hari kemudian Giana sudah sembuh dari sakit demam nya karena kecapean.
hari itu hujan lebat atap kandAng bagian kandang kelinci bocor jadi kelinci melompat pergi tapi kelinci kelinci itu pergi berkeliaran dan akhirnya keluar ke luar dan kelinci2 itu menyebrang dan berlarian di ilalang ilalang yang ada di seberang kandang. ketika ayah Giana memeriksa kekandang ia melihat kelinci berlarian di seberang kandang"aduh kelinci nakal!..Tangkap Giana ada 7 kelinci yang menyebar dan 3 kelinci masih di kandang"
dan untunglah hujan berhenti dan sinar matahari bersinar cerah akhirnya Giana dan ayahnya berkeliaran mengambil kelinci " yah aku dapat 3 kelinci ayah!..aku  masukan kelinci ini ke kandang dulu ya" kata Giana
"Oce ayah pun dapat 5 yah habis sudah kelinci aku akan memasukan 5 kelinci ini ke kandang aduh beratnya!" kata ayah sambil melihat wajahnya keberatan.
ayah aku boleh main ilalang ?
boleh donk..


ilalang ku tiup dan beterbangan indah sekali :)
wussss.....ilalan berterbangan INDAH!
"Ayah ikut main donk"
"boleh donk jadi makin seru nih"
Ibu Giana melihat mereka bermain dari jendela diatas ibu Giana berpikir coba saja kakiku tidak lumpuh aku bisa membantu berternak dan bermain wah damai sekali Giana dan ayahnya itu..

0 komentar:

Posting Komentar